Denpasar (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Bali memastikan situs untuk Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) SMA/SMK Bali 2025/2026 lancar, kecuali bermasalah di jaringan internet atau sinyal masing-masing pendaftar.
Hal ini disampaikan Kepala UPTD Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan (BPTendik) Disdikpora Bali Luh Made Seriarningsih merespons keluhan masyarakat di hari pertama pendaftaran, karena sistem kesulitan untuk diakses.
“Dari sisi sistem SPMB online Provinsi Bali cukup lancar,” katanya di Denpasar, Senin.
Menurutnya, yang membuat orang tua atau peserta SPMB kurang lancar adalah persoalan jaringan internet masing-masing.
Baca juga: Disdikpora Badung jamin SPMB 2025 lebih tertib dan transparan
Selain itu, juga saat proses unggah rapor diperkirakan banyak yang berkasnya melebihi ukuran maksimal 10 MB.
“Murid yang mendaftar dengan akses internet yang minim, proses mendaftarnya jadi lama, karena ada proses unggah rapor dimana berkas rapornya pasti besar, dan jaringan internetnya pasti mempengaruhi calon murid saat mengunggah, karena setiap perangkat elektronik dan jaringan ada kapasitasnya,” ujar Seriarningsih.
Jadi, lanjutnya, bukan tidak bisa diakses, tapi tidak bisa mengunggah dokumen rapor "Sistem tidak ada kendala,” ucapnya.
Pada hari pertama SPMB SMA/SMK Bali, Disdikpora melihat antusias yang cukup tinggi, contohnya dari jalur rangking nilai rapor sudah diserbu 8.143 calon siswa hingga siang ini.
Menurutnya, ini mengindikasikan sistem berjalan baik, namun pihaknya tetap harus memastikan dan memberi solusi, sehingga proses SPMB berjalan lancar hingga akhir.
“Saat ini kendala unggah dokumen rapor sudah kami tangani dan sistem sudah berjalan normal, calon murid yang terkendala tidak wajib mengunggah dokumen rapor saat mendaftar,” kata Seriarningsih.
Baca juga: DPRD Bali minta siswa percaya diri tanpa andalkan bantuan di SPMB
Gantinya dokumen rapor asli wajib dibawa pada saat pendaftaran ulang di sekolah yang diterima masing-masing.
“Dokumen rapor tidak lagi wajib diunggah di jalur rangking nilai rapor, jalur domisili, jalur sekolah dengan perjanjian, namun harus ditunjukkan saat daftar ulang tanggal 14-16 Juli 2025,” kata dia.
Disdikpora Bali membuka laman SPMB SMA/SMK Bali 2025/2026, yaitu bali.spmb.id dari 30 Juni pukul 08.00 Wita hingga 4 Juli pukul 18.00 Wita, dimana seluruh orang tua maupun siswa dapat melakukan pendaftaran 24 jam penuh.