Badung, Bali (ANTARA) - Maskapai Indonesia AirAsia memperluas rute Bali-Australia dengan membuka penerbangan langsung Denpasar-Adelaide (pergi pulang/PP) untuk mendukung konektivitas wisatawan, bisnis dan budaya dua negara.
“Penerbangan ini memberi kontribusi positif bagi kedua negara dalam mendukung pertumbuhan pariwisata dan ekonomi berkelanjutan,” kata Direktur (CFO) Indonesia AirAsia Luh Gede Mega Putri di Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Kamis.
Sebagai langkah awal, penerbangan ke kota Australia bagian Selatan itu dilayani sebanyak empat kali per minggu.
Maskapai berbiaya hemat itu sebelumnya telah membuka penerbangan langsung dari Bali menuju tiga kota di Australia yakni Perth, Cairns dan Darwin (PP).
Pembukaan konektivitas udara dua negara itu mencermati permintaan pasar yang positif mengingat wisatawan asal benua kanguru itu menjadi kontributor terbesar kedatangan wisatawan asing ke Indonesia terutama di Pulau Dewata.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah kunjungan wisatawan asal Australia ke Indonesia selama Januari-April 2025 mencapai 511.678 orang, atau naik enam persen jika dibandingkan periode sama 2024 mencapai 481.614 orang.
Baca juga: AirAsia gaet wisman ke Bali lewat ajang lari
Ada pun, total kunjungan wisatawan mancanegara di Bali selama Januari-April 2025 mencapai 2 juta orang atau naik 10 persen dibandingkan periode sama 2024.
Dari jumlah itu, Australia mendominasi dengan kontribusi 474 ribu orang atau naik tujuh persen dibandingkan periode sama 2024.
Kementerian Pariwisata RI mengharapkan pembukaan rute baru itu mendongkrak target kunjungan khusus wisatawan dari Australia tahun ini mencapai sekitar 1,9 juta orang.
Asisten Deputi Pemasaran Pariwisata Mancanegara II Kementerian Pariwisata RI Yulia mengungkapkan,aa dengan kapasitas tempat duduk untuk rute tersebut mencapai sekitar 74 ribu kursi setiap tahun, diharapkan mendorong target.
“Dengan adanya konektivitas ini kami berharap dapat mendorong target yang sudah kami tetapkan untuk wisatawan Australia,” kata
Sementara itu, Konsul Jenderal Australia di Denpasar Jo Stevens menilai perluasan konektivitas di negaranya itu akan mendorong destinasi wisata lain di tanah air mengingat Bali merupakan salah satu penghubung akses seperti Jakarta hingga Labuan Bajo.
Baca juga: AirAsia buka rute Denpasar-Darwin
“Rute ini mendorong konektivitas rute lain. Saya optimistis dengan rute baru ini yang juga mendorong penguatan industri penerbangan Indonesia dan Australia,” katanya.
Ada pun jadwal penerbangan Denpasar-Adelaide dilayani dengan nomor penerbangan QZ-420 pukul 23.45 WITA dan dijadwalkan tiba pukul 06.25 waktu setempat dengan keberangkatan setiap Senin, Rabu, Jumat dan Minggu.
Sedangkan dari Adelaide menuju Bali dilayani QZ-421 berangkat pukul 07.05 waktu setempat dan dijadwalkan tiba pukul 10.55 WITA setiap Senin, Selasa, Kamis, dan Sabtu.